Sabtu, 23 Februari 2013

WANITA

WANITA

entah rasa apa yang membuat saya pengen nulis tentang wanita. Tapi normal kali ya, sayakan laki - laki yang normal. Wanita menurut bahasa jawa itu artinya "Wani Ditoto" (Berani ditata) artinya mungkin seorang wanita itu adalah makhluk yang mau dan mampu untuk diarahkan menuju kebaikan oleh seorang suami. Tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran seorang wanita tentu menjadi penghias dalam kehidupan seorang laki - laki (yang normal pastinya :P ). Dan saya yakin seyakin - yakinnya bahwa wanita yang pertama kali dicintai oleh seorang pria adalah "Ibu". makhluk yang super baik hati dan menentramkan jiwa bagi setiap insan. tapi dalam perjalanan hidup tentu kita selalu bertemu dengan banyak manusia. Termasuk saya yang bertemu dengan berbagai macam manusia dan banyak diantaranya seorang wanita. Baiklah mari bercerita tentang wanita - wanita yang telah saya temui dan dekat dengan mereka. Tapi sebelum bercerita lebih jauh saya sampaikan dahulu prinsip hidup yang saat ini saya pegang. "JANGAN PERNAH DEKATI WANITA JIKA TAK BERANI MENIKAHINYA"

1. DPS
Tepat pada tanggal 23 Februari 2013 dia menikah. Waktu jaman jahiliyah saya di SMP saya pernah pacaran dengannya. Berawal dari sekedar sms an, dan jujur saya akui, saya hanya bermain - main saja. intinya pengen ngrasain gimana sih rasanya pacaran. Dan akhirnya sudah bisa ditebak , PUTUS dah.... hehehe.

2. LF
Sebenarnya saya masih ada hubungan saudara dari kakek buyut dengan keluarga LF, dan inilah yang menjadi penyebab putusnya saya dengan LF (yang ini asli nyesek beneran). Saya jadian dengan LF pada tanggal 10 Desember 2005.  LF adalah wanita yang baik pada dasarnya,  masih ada keturunan kyai dari bapaknya. Kulitnya hitam manis dengan kemerah - merahan. Dan tahukah anda sebelum nembak dia saya mencoba mendekatinya dengan menelfon LF setiap hari setelah pulang sekolah selama 1 bulan penuh. jadilah abonemen telfon rumah sampai 500ribu. (Sesat bener dah gua dulu). Pacaran saya sama LF berlanjut sampai SMA, tapi hanya bertahan sampai bulan November 2006, waktu bulan puasa. Saya mutusin dia dengan datang ke depan kelasnya dan bawa barang yang dulu pernah dia kasih sama saya. Bentuk barangnya kalo g salah itu plastik bentuk hati dan ada air di dalamnya. Waktu putus sama dia bener" nyesek tapi akhirnya gue bersyukur karena memilih jalan hidup yang benar , hehehehehe

3. EM
yang ini motifnya jadiannya sama kaya' si DPS alias main". gara" nyesek putus sama LF akhirnya gue jadiin EM sebagai pelampiasan. Tapi hubungan kita cuma bertahan 1 minggu , hahahaha. Soalnya gua sadar pacaran itu hukumnya haramnya apalagi momentumnya pas banget. Waktu itu gue kecelakaan sama temen dan gue mikir waktu itu mungkin Allah lagi ngingetin gue supaya g pacaran.

4. RA
Berlanjut di kehidupan kampus. Berawal dari 1 kelompok Ospek, sering ngerjain tugas kelompok selama ospek dan akhirnya cukup kenal dan dekat. Dan akhirnya si Doi nembak gue. jujur waktu dia nembak, gue kaget dan ada rasa seneng juga sih, hehehehe.. boleh dong sedikit berbangga ditembak cewek. Anaknya putih cantik asli madura (bangkalan) tapi gue sadar dan g mau kembali ke jaman jahiliyah. gue nolak di secara halus walopun akhirnya dia sakit hati sama penolakan gue. ( g apalah daripada di adzab sama Alloh, hehehehe)

5. SAI
untuk menggambarkan SAI kurang lebih sebagai berikut :
- Sholihah (InsyaAlloh)
- Supel
- Coklat manis
- gaya pakaiannya kaya akhwat tarbiyah, tapi sebenarnyadia nggak ikut tarbiyah
Jujur gue jatuh cinta pada pandangan pertama.
Gue sebenarnya g mau ngomong ke dia kalo gue suka sama dia. Tapi akhirnya si doi tahu juga dari temen gue. ya sudahlah , akhirnya gue jelasin sama dia kalo gue suka sama dia karena Alloh. Dan sudah begitu saja...Ane kagak mau lebih lanjut, takut dosa.
kalo ane sudah siap mungkin dia yang bakalan ane ajak pertama kali ta'arufan, hehehehe

Selasa, 24 April 2012


BALITA SMANGAT ( Balita SaMpANG SehAT )
Sebagai Program untuk Mengatasi Masalah Balita Stunting di Kabupaten Sampang

Pulau Madura merupakan salah satu pulau di Indonesia yang termasuk dalam Provinsi Jawa Timur . Ada 4 kabupaten yang ada di Pulau Madura yaitu kabupaten Bangkalan , kabupaten Pamekasan , kabupaten Sampang , dan kabupaten Sumenep . Berdasarkan data Riskesdas tahun 2007 menunjukkan bahwa kabupaten Pameksasan , Sampang  dan Sumenep adalah 3 kabupaten yang memiliki presentase balita sangat pendek tertinggi di Jawa Timur . Sementara kabupaten Bangkalan menduduki posisi ke 6 . Indikator bayi pendek atau stunting diukur melalui indikator TB/U yang menggambarkan kondisi status gizi yang sifatnya kronis, artinya muncul sebagai akibat dari keadaan yang berlangsung lama seperti kemiskinan, perilaku pola asuh yang tidak tepat, sering menderita penyakit secara berulang karena higiene dan sanitasi yang kurang baik. ( 2007 , Laporan Riset Kesehatan Dasar tahun 2007 Provinsi Jawa Timur )
Baik,  marilah kita ambil 1 kabupaten saja sebagai pokok pembicaraan kita . Mari kita analisis kabupaten Sampang yang paling banyak jumlah balita stunting di Jawa Timur .
          Kondisi geografis kabupaten Sampang secara administrasi terletak dalam wilayah Propinsi Jawa Timur yang secara geografis terletak di antara 113o08’ - 113o39’ Bujur Timur dan 6o 05’ - 7o13’ Lintang Selatan. Kabupaten Sampang terletak ± 100 Km dari Surabaya, yang dapat ditempuh melalui Jembatan Suramadu kurang lebih 5 menit dan dilanjutkan dengan perjalanan darat ± 1,5 jam . Jumlah balita gizi buruk di kabupaten Sampang secara matematis melebihi 20% dari jumlah bayi yang ada di kabupaten Sampang .
          Selanjutnya berdasar analisis dalam Rencana Aksi Nasional Pangan diketahui bahwa Kabupaten Sampang masuk dalam strata IV yaitu proporsi penduduk sangat rawan panga lebih > 14,47% dan presentase pendek pada balita lebih dari 32%.
Maka untuk mengatasi masalah tersebut perlu adanya sebuah program yang komprehensif yaitu Program BALITA SMANGAT ( Balita SaMpANG SehAT )

Identifikasi Penyebab Masalah :
1.    Kurangnya asupan energi dan protein yang diperoleh balita.
2.    Ibu yang kurang memiliki pengetahuan tentang cara asuhan yang baik dan pendidikan kesehatan balita.
3.    Banyaknya balita yang tidak ditimbang ( 73,5% ) di Posyandu karena letak posyandu yang jauh . Berdasar data Riskesdas 2007 menunjukkan bahwa 70,6% Ibu balita tidak mendatangi posyandu karena letak Posyandu yang jauh.

Maka untuk mengatasi masalah tersebut perlu adanya sebuah program yang komprehensif yaitu Program BALITA SMANGAT ( Balita SaMpANG SehAT ) yang terdiri dari 4 sub program .

Tujuan umum :
Menurunkan persentase balita stunting hingga 30% pada tahun 2017 .
Tujuan khusus :
1.    Meningkatkan persentase rumah tangga yang memanfaatkan Posyandu hingga 40% ( kondisi saat ini sebesar 18,2% saja yang memanfaatkan Posyandu ).
2.    Meningkatkan jumlah rumah tangga yang memiliki balita untuk melaksanakan perilaku hidup sehat .
3.    Menurunnya jumlah Ibu Hamil yang mengalami kurang energi kronis di kabupaten Sampang .
Indikator keberhasilan program :
1.    Persentase kehadiran dan kunjungan Ibu balita ke Posyandu meningkat sebesar 8%
2.    Menurunnya persentas bayi BBLR sebesar 20%
3.    Meningkatnya pelaksanaan ASI Eksklusif mencapai 20% pada balita 0 – 6 bulan.
4.    Peningkatan PHBS pada keluarga balita .
5.    Setiap Puskesmas memiliki data konsumsi energi dan protein.

No
Nama Program
Deskripsi
Indikator
Keberhasilan
Sasaran
program
Sumber Pendanaan
Pelaksana Program dan sektor pendukung
1
Pesat (pengajian sehat )
Pengajian dengan menyinggung masalah kesehatan balita. Karena masyarakat Madura khususnya sampan merupakan masyarakat yang religius . Pengajian tidak difokuskan pada masalah kesehatan saja , tapi harapannya maslah kesehatan dapat disinggung dalam pengajian yang dilaksanakan 1 bulan sekali .

Kehadiran Ibu balita sebesar 80 % dari total keseluruhan dalam program pendidikan dan pembinaan kesehatan balita ini .
Sasaran utama : Ibu balita
Sasaran lain :
Ibu – Ibu lain yang memiliki pengaruh dalam kesehatan balita ( Ibu mertua )
Swadaya masyarakat , karena pengajian sudah ada hanya ditambahkan pembahasan masalah kesehatan balita saja.
Tokoh masyarakat , Takmir masjid , bidan desa , dan kader P
osyandu .
2
POSE SEHAT ( Posyandu Sampang Sehat )
Bentuk aktualisasi posyandu . Perbedaannya dengan Posyandu sebelumnya adalah penambahan waktu pelaksanaan Posyandu di tempat yang berbeda agar ibu balita yang sebelumnya merasa jauh tempat tinggalnya dapat hadir di Posyandu. Ditambah dengan media promosi kesehatan melalui teater boneka
Persentase ibu balita dan balita yang hadir di Posyandu sebesar 95%
Ibu balita dan balita
APBD dan swadaya masyarakat
Kader posyandu , Bidan desa , Bidan puskesmas , tokoh masyarakat
3
Pelatihan kader posyandu dan lingkungan
Pelatihan yang ditujukan untuk kader posyandu dan lingkungan dari tiap desa di kabupaten Sampang dengan bentuk pelatihan teater boneka ,  dan pendidikan kesehatan lingkungan
Tiap desa di Sampang minimal mengirimkan 3 kader
Kader Posyandu dan Lingkungan
APBD
Dinas kesehatan , Bapeda , dan puskesmas
4
Kunjungan Keluarga Sehat
Kunjungan ini berfungsi untuk melakukan pendataan pelaksanaan PHBS di tiap rumah dan konsumsi energi dan protein
Minimal pelaksanaan dilakukan pada 75% kepala keluarga di Sampang dengan harapan Pelaksanaan PHBS dapat dilakukan pada 70% rumah dan bayi yang tidak mengalami KEP sebesar 95%
Petugas puskesmas mendampingi  kader Posyandu dan lingkungan
APBD
Perangkat Desa , Dinas Kesehatan , Puskesmas , Bapeda

Teruntukmu yang dicintai dan dibenci

Sejenak mari merenungi langkah kita ke depan . Mengapa kita memilih menjadi seorang aktivis ?
Demi apa menjadi seorang aktivis ? Demi apa menjadi pengurus organisasi mahasiswa ? Untuk apa berkontribusi di BEM , BLM , atau UKM ? Demi apa ? sekali lagi DEMI APA ?

Demi uangkah ?
bukannya kita selalu kehabisan pulsa hanya untuk sekedar menjarkom sms atau telfon untuk koordinasi kegiatan.

Demi ketenarankah ?
bukannya kita yang selalu DICELA dan DIHINA, bahkan oleh sesama teman sendiri karena organisasi yang kita naungi kurang pedulilah , kegiatannya gitu – gitu mulu lah , atau hanya menghabis – habiskan uang sajalah.

lalu DEMI APA wahai MAHASISWA ? demi apa wahai AKTIVIS ?

Renungkan wahai aktivis , sungguh bahwa engkau adalah MANUSIA GILA YANG PALING WARAS

ketulusan untuk mengabdi tanpa imbalan pun dijalani.

Uang , waktu , pikiran , dan tenaga diberikan tanpa ada harap jabatan dan harta.

kau sungguh BODOH AKTIVIS , sungguh TOLOL nya dirimu



tapi

aku tahu AKTIVIS, kebodohan dan kegilaan mu itu adalah kemuliaan bagimu , saudaramu , keluargamu , bangsamu dan agamamu.


Teruskanlah kegilaan mu wahai aktivis karena kaulah manusia gila yang paling waras.



NIATKAN SEMUA KARENA INI :

Manusia yang terbaik adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lain”

“Tiadalah cukup bagi kita untuk terus me”restrart” niat kita hanya untuk berbakti , mengabdi , dan beribadah kepada Tuhan, karena kita yakin jauh dilubuk hati kita nama Tuhan selalu terngiang dan kita yakin akan kehidupan yang lebih nyata nanti”


#tak kenal lelah MENGEJA KEBAIKAN

Minggu, 24 Juli 2011

Apa sih pentingnya Pengkaderan (Ospek) itu ?

Tulisan ini saya buat untuk untuk teman - teman mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga , terutama untuk rekan - rekan panitia ospek fakultas SEHAT 2011 ( Semarak Orientasi Mahasiswa Kesehatan Mayarakat ) .


Apa sih pentingnya PENGKADERAN (ospek) itu ?)

Ada yang bilang , Ospek itu :
" tempatnya kakak tebar pesona ke adik - adik barunya "
" waktu buat balas dendam karena di"ploncoi" seniornya dulu"
" tempat belajar jadi EO "
Ada juga yang bilang :
" tempat saling berbagi dengan adik - adik baru "
" tempat menempa adik - adik baru dengan ideologi dan keilmuan yang dimiliki "

Yah lupakan saja hal di atas , lupakan sejenak apa tujuan setiap dari kita ikut di kepanitiaan SEHAT 2011 ini .

Semarak Orientasi Mahasiswa Kesehatan Masyarakat sebagai sarana untuk memperkenalkan FKM seutuhnya kepada adik - adik kita. Seutuhnya  yang meliputi : 
1. Penanaman ideologi mahasiswa dan ideologi mahasiswa kesehatan masyarakat
2. Pengenalan terhadap keilmuannya ( apa saja yang dipelajari , prospek kerja , dll )
3. Moralitas sebagai mahasiswa FKM
4. Pengenalan kepada sarana dan prasarana dalam pembelajaran
5. Pengenalan terhadap individu - individu yang berada disekitarnya dan kondisi kekinian dari setiap individu tersebut.

Jika kita memahami 5 target Pembentukan mahasiswa baru di atas ternyata TIDAK AKAN MAMPU  BAGI KITA untuk menjalankan SEHAT 2011 ini jika kita memiliki tujuan pribadi menjadi seorang EO saja, atau hanya sekedar untuk tebar pesona, atau bahkan balas dendam.

Harus ada semangat yang lebih , harus ada RASA KEPEDULIAN AKAN MASA DEPAN ADIK - ADIK KITA DI FKM NANTI (inilah mengapa sering ditanyakan harapan kakak - kakak semua pada adik - adik kita setelah SEHAT nanti). Rasa EMPATI kepada mereka yang harus kita tumbuhkan di sini . Perlu kita ingat rekan - rekan bahwa ketika kita mencintai Ilmu yang kita dapatkan di FKM maka akan dengan sendirinya kita mencintai orang - orang yang mencintai ilmu itu pula . Adik - adik mahasiswa baru lah yang nantinya juga akan menjadi pemegang estafet KEJAYAAN KEILMUAN FKM di manapun dan kapanpun itu nanti.

Memang rasa cinta itu abstra k,  sulit untuk dinilai secara kuantitatif atau bahkan sekedar menggambarkannya dengan kata - kata .

NAMUN , buktikan rasa kecintaan ini dengan hal - hal kecil yang dapat kita lakukan.
Sekedar ikut duduk dalam rapat besar di dalam aula, mengerjakan tugas tiap sie nya , berkoordinasi dengan sie lain , dan  konfirm sms jarkom. Itu lah hal - hal kecil yang dapat kita lakukan untuk keberhasilan pengkaderan ini. Dan tentunya ada pula hal - hal besar yang dapat kita lakukan untuk keberhasilan pengkaderan nanti.

Ketika janji untuk berkomitmen telah tertulis dan terucap maka pantang bagi kita untuk berkhianat. Cukuplah janji itu sebagai penyemangat dan cambuk untuk menjalankan amanah yang besar ini.

Kita lah kakak mereka , yang HANYA menang dalam segi kesempatan terlebih dahulu masuk di FKM. Satu tujuan rekan - rekan , KEPEDULIAN KITA PADA ADIK - ADIK KITA UNTUK KEJAYAAN KEILMUAN FKM DI MASA MENDATANG.

Jumat, 04 Februari 2011

Sebuah Amanah Baru

Amanah baru, semangat baru , tanggungjawab baru , dan tentu tuntutan pengorbanan yang lebih besar. Yap,.. Menjadi seorang Wakil Ketua BEM FKM UNAIR 2011 . Setelah satu tahun lamanya menjadi Kadiv ISMKMI ( IKATAN SENAT MAHASISWA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA ) di BEM FKM 2010 , lalu menjadi wakil ketua BEM. Sebenarnya berat sekali , padahal tahun ini mau hilang dari peredaran BEM fakultas ( ^_^ ), ingin mencari suasana baru di BEM Universitas . Tapi tak apalah yang penting istiqomah aja , dijalani dengan tulus dan sabar . Tahun depan mungkin baru vakum dai BEM fakultas. hehehehehe. ( Semoga kakak" angkatan saya tidak menghalangi niatan ini ).
Tuntutan besar telah terpikul di pundak saya dan bapak ketua BEM, mas Slamet Dwi Pahlawan . Katanya "pemimpin itu satu kaki di surga dan kaki satunya di neraka" . Ketika pemimpin itu Dzholim maka bersiaplah untuk neraka Nya , namun ketika pemimpin itu adil maka surga yang menjadi balasannya . Yah, bismillah aja , laksanakan dengan penuh keikhlasan ( pasti sulit nih ,..:D ) dan kesabaran .InsyaAllah pasti lancar...
Dan untuk punggawa BEM FKM 2011 , saya ucapkan selamat BERJUANG ....
Burn your SPIRIT.
Allah bless you all...